Laman

Kamis, 02 Oktober 2014

hanya satu kata "LAWAN"



“hanya ada satu kata ‘LAWAN’..”


 Hidup di bumi pertiwi ini banyak kebodohan dan kedangkalan yang saya temui , dari orang orang yang mengetuhan’kan persama’an dan keseragaman yang menurut saya sangat tak pantas untuk saya rasakan di bumi pertiwi  saya , INDONESIA  negara ber bhineka tunggal ika yang pasti’nya terdapat beribu juta perbeda’an di dalam’nya , dan karena mereka yang telah tercuci otak oleh orang orang keparat yang tak bertanggung jawab , mencoba menyeragam’kan kita sehingga kita patuh  terhadap mereka sesuai apa yang mereka ingin’kan , kekuasa’an yang mereka dambakan serta kerakusan yang mereka lakukan …

        Saya sebagai minoritas tak pernah takut dengan mayoritas seperti mereka , saya berani berteriak di depan muka busuk mereka , saya berani melawan kebodohan yang mereka sebarkan di bumi saya , siapa’pun kalian yang mencoba menyeragamkan negeri ini catat nama saya di urutan paling terdepan , saya akan menjadi musuh anda , dan anda akan saya lawan ,.! .karena  negeri ini tak pantas untuk kalian , negeri ini cinta perbedaan , negeri ini mempunyai seribu macam budaya yang harus di lestarikan , tapi mereka dengan bangga dan tak merasa bersalah karena sebenar’nya merekalah yang ingin membunuh berbagai budaya yang kita miliki . …

Berbagai peperangan yang mereka lakukan terhadap yang lemah , sehingga yang lemah telah kalah pupus tak berdaya , dalam keyakinan yang mereka pegang selalu menyerang keyakinan orang lain yang tak sama atas keyakinan mereka , mereka selalu membuat kita tersudut , terdiam dan lalu di lupakan . tapi sayang kita tak selemah itu , kita tak se rapuh itu dan kita tak segoyah itu , kalian para anjing bermuka manusia yang mencoba menggonggong , percuma ..!!! yang ada malah kita’lah yang akan melihat hilang’nya suara anjing itu dan hanya melihat anjing itu hanya bisa berliur di hadapan kita  .

Kita yang selalu terluka oleh perbuatan mereka tidak akan pernah menyerah dan tak akan pernah berhenti untuk berperang , selagi mereka masih ada di muka bumi ini , kita akan tetap bersikap bagaikan kesatria walaupun tanpa sehelai pedang apapun di genggaman kita , kita tak takut walaupun kematian di depan kita , walaupun fitnah yang kejam yang menerpa kita , sekali lagi kita TAK TAKUT , dan kita akan terus melawan . semua itu demi cinta dan kedamaian yang kita impikan , menghentikan ke angkuhan , dan menghapus semua kedangkalan kedangkalan yang mungkin sudah meraja lela di bumi pertiwi  seperti yang bisa kita lihat saat ini . . . .  ingat batu bisa terkikis oleh air dan mau tak mau batu itu akan ikut hanyut bersama’nya , kenapa saya demikian , karena  Saya cinta dengan INDONESIA, ini rumah saya , pertama kali saya membuka nafas dan saya pun akan menutup nafas di sini , di rumah saya .. INDONESIA .


Penulis merasakan klimak’nya permasalahan /…

Tidak ada komentar: